Apa itu talent management? Talent management adalah proses penting yang membantu perusahaan mengidentifikasi kandidat yang tepat untuk perkembangan perusahaan, sekaligus mengembangkan karier para kandidat dan karyawan baru. Dengan penerapan management talent yang tepat, perusahaan bisa menemukan karyawan terbaik yang sesuai dengan gol perusahaan.
Saat ini, di mana dunia kerja begitu cepat berubah, talent management harus digunakan dengan baik. Manajemen talenta pun telah jadi tren di dunia kerja global agar perusahaan bisa berkembang. Sebenarnya apa pengertian talent management dan bagaimana prosesnya dalam perusahaan?
Pengertian Talent Management
Apa yang dimaksud dengan talent management adalah strategi untuk menarik, memotivasi, membangun dan mempertahankan karyawan yang performanya baik dan sesuai dengan tujuan perusahaan. Talent management adalah proses yang terus berkelanjutan, sejak awal karyawan direkrut hingga karyawan sudah jadi bagian dari perusahaan.
Yang termasuk ke dalam talent management yaitu mulai dari menemukan kandidat dengan kemampuan yang tepat, membawa mereka masuk ke perusahaan lalu membantu mereka membangun dan mengembangkan kemampuan mereka. Tentunya dengan kemajuan perusahan sebagai tujuan utama. Di dalam departemen Human Resources, manajemen talenta terdiri dari 7 proses yaitu:
- Perekrutan
- Pengalaman onboarding
- Manajemen performa karyawan
- Perencanaan kompensasi
- Perencanaan kesuksesan
- Pendidikan dan pengembangan karyawan
- Perencanaan tenaga kerja.
Manfaat Manajemen Talenta bagi Perusahaan
Bagi perusahaan, proses talent management sangat penting karena mampu membantu perusahaan mempertahankan karyawan yang paling berkemampuan dan bertalenta. Proses ini juga dapat membantu perusahaan untuk membangun karyawannya agar bisa sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Secara umum, talent management sangat penting untuk perencanaan tenaga kerja perusahaan, membuatnya lebih fundamental dan efektif.
Manfaat Manajemen Talenta bagi Karyawan
Sedangkan bagi karyawan, talent manajement juga sangat penting karena mereka bisa berkembang secara individu. Manfaat managemen talenta adalah untuk mengetahui dan mempertajam kemampuan yang sudah dimiliki tapi tidak atau belum disadari oleh karyawan. Ahli manajemen talenta biasanya sangat mengerti dan bisa menemukan talenta karyawan di tempat kerja.
Perusahaan yang mengimplementasikan talent management dengan baik, biasanya memiliki program pendidikan lanjutan dan pelatihan yang dilakukan secara berkala khusus untuk karyawan. Sehingga, karyawan mampu mendapat pendidikan dan pengembangan diri yang lebih. Dengan bekal ini, performa kerja dapat meningkat dan peluang menaiki jenjang karier makin terbuka lebar.
Proses Talent Management
Proses talent management berbentuk lingkaran, saling terhubung dan berputar. Prosesnya dimulai dari menemukan apa saja yang dibutuhkan oleh perusahaan. Lalu,agar berkembang, perusahaan butuh karyawan dengan kemampuan dan talenta apa? Apa yang saat ini belum perusahaan miliki untuk mewujudkan tujuannya? Dari sinilah, baru bisa dimulai proses talent management.
Berikut ini adalah kunci penting dalam proses talent management yang efektif:
Perencanaan Kebutuhan SDM
Seperti proses lainnya yang memiliki tujuan jelas, maka perencanaan manajemen talenta adalah langkah pertama yang pasti harus dilewati. Proses ini termasuk mengidentifikasi apa yang belum dimiliki perusahaan dan harus dipenuhi, khususnya dalam tenaga kerja.
Karena itu perlu ditemukan posisi yang tepat, lengkap dengan kemampuan yang harus dimiliki dan job description untuk tiap posisi. Dari sini, tim manajemen talenta akan lebih mudah menyeleksi dan membangun tenaga kerja yang terbaik ke depannya.
Menarik Perhatian Kandidat
Rencana sudah dibuat, sekarang saatnya menarik perhatian kandidat sesuai dengan rencana. Apakah proses rekrutmen akan dilangsungkan di dalam perusahaan menggunakan karyawan yang sudah ada? Atau justru mengambil dari luar? Apa pun pilihannya, proses ini harus dilakukan dengan cara yang sehat untuk mendapatkan pelamar yang sesuai rencana.
Jika mencari tenaga kerja dari luar, maka promosi akan dilakukan di job portal, media sosial, dan lain sebagainya. Persyaratan dan ketentuan bagi pelamar sudah harus ditetapkan dengan jelas, jadi proses perekrutan lebih tersaring dan efisien. Di sinilah brand perusahaan akan terbangun dengan sendirinya. Ini akan sangat berpengaruh pada kualitas para pelamar yang masuk.
Seleksi Kandidat
Proses seleksi termasuk serangkaian tes untuk mengecek apakah kandidat tersebut memang sudah tepat untuk posisi yang dicari. Apakah si pelamar sesuai dengan perusahaan. Kandidat dengan latar belakang yang sangat hebat dari segi akademis atau pengalaman belum tentu cocok untuk perusahaan, karena itu proses seleksi ini sangat krusial.
Di dalam proses seleksi termasuk tes tertulis, wawancara, diskusi grup dan tes psikologi. Termasuk juga analisis secara lebih mendalam pada kandidat berdasarkan informasi yang ada. Dari sana, perusahaan bisa mengetahui orang seperti apa kandidat tesebut secara garis besar.
Saat ini teknologi sudah semakin maju. Tersedia software dan penggunaan Artificial Intelligence (AI) yang bisa digunakan perusahaan untuk menelusuri CV. Teknologi ini bisa diatur agar perusahaan menemukan CV dengan potensi yang paling mendekati kebutuhan perusahaan.
Pengembangan Karyawan
Saat ini sudah cukup banyak perusahaan yang merekrut karyawan dengan cara melihat sikap mereka, kemudian melakukan pelatihan untuk mengembangkan kemampuan. Ini masuk akal, karena pada akhirnya sikap atau karakter seseorang akan bertahan lama, sedangkan kemampuan itu masih bisa dibentuk dan dipelajari. Perusahaan mempekerjakan orang, bukan CVnya.
Membantu mengembangkan karyawan agar mereka bisa membantu kesuksesan perusahaan juga terbukti membuat karyawan jadi lebih loyal. Karyawan akan memiliki sense of belonging yang lebih tinggi terhadap perusahaan. Proses ini bahkan sudah dimulai sejak pengalaman onboarding, saat karyawan baru masuk ke dalam perusahaan.
Jika sejak awal pengembangan karyawan sudah dibangun dengan baik, perusahaan bisa membantu karyawan menemukan pelatihan yang tepat untuk mereka. Caranya sangat variatif, bisa dengan konseling, pelatihan, dan skema rotasi pekerjaan.
Mempertahankan Karyawan Lama
Agar sebuah perusahaan bisa bertahan lama, maka karyawan yang memiliki kemampuan tinggi harus dipertahankan. Dengan begitu, siklus kerja pun jadi lebih efektif. Tak perlu berulang kali melakukan perekrutan untuk mengisi posisi yang sama.
Kebanyakan perusahaan akan mempertahankan karyawan terbaik mereka lewat berbagai cara. Yang umum dilakukan adalah promosi jabatan, tawaran peluang untuk berkembang lewat pendidikan lanjutan dan pelatihan, mengajak keterlibatan mengerjakan proyek besar, hingga keikutsertaan dalam pengambilan keputusan penting. Selain itu, reward juga penting diadakan secara berkala.
Masa Transisi
Proses talent management yang efektif fokus pada transformasi dan evolusi secara kolektif. Setiap karyawan pasti berkembang dan dengan sendirinya peran mereka jadi semakin besar. Proses masa transisi ini membuat karyawan merasa bahwa mereka lebih diperlukan oleh perusahaan dalam skala yang lebih besar dibandingkan sebelumnya.
Proses ini juga termasuk keuntungan yang didapat pensiunan. Selain itu proses perencanaan perekrutan dan perencanaan suksesi juga termasuk di dalamnya. Karyawan akan merasakan perjalanan mereka di dalam perusahaan yang diabdinya utuh dan dihargai.
Itulah pengertian, manfaat, dan proses talent management bagi perusahaan. Talent management sendiri memiliki peran penting bagi perusahaan karena mampu membantu perusahaan untuk terus mempertahankan karyawan berkemampuan dan talenta yang hebat. Dengan proses yang terus berputar dan terus terhubung, talent management akan terus menemukan apa yang paling dibutuhkan perusahaan dan memberikan gagasan untuk memenuhi kebutuhan itu sehingga perusahaan dan karyawan pun bisa sama-sama berkembang untuk mewujudkan tujuannya.